Seberapa Banyak Vitamin D yang Kamu Butuhkan?
Hernani.Skep.Ners (RSMH Palembang)
Vitamin D merupakan nutrisi yang tidak kalah penting dengan vitamin lainnya karena banyak penelitian menghubungkan dengan manfaat yang didapat dari konsumsi vitamin D ini. Namun, sudahkah kamu tahu seberapa banyak vitamin D yang kamu butuhkan?
Manfaat Vitamin D
Dilansir dari WebMD, penelitian terbaru menunjukkan kalau vitamin D memiliki manfaat untuk kesehatan tulang, mengurangi risiko kanker, penyakit jantung, stroke, diabetes, penyakit autoimun, dan banyak lagi manfaat lainnya. Dengan beragam manfaat tersebut, hal yang membuat vitamin D ini unik ialah karena dapat diperoleh dari sinar matahari.
Meski dapat diperoleh dari sinar matahari, ada banyak hal yang dapat memengaruhi kemampuan kulit untuk memproduksi vitamin D dari sinar matahari. Diantaranya cuaca, waktu, polusi udara, tabir surya, maupun usia. Saat terpapar sinar matahari apalagi dalam waktu yang lama, dokter spesialis kulit pun menyarankan untuk tetap menggunakan tabir surya.
Vitamin D sebenarnya dapat diperoleh secara alami dari beberapa makanan. Vitamin D juga lebih baik ditambahkan pada makanan atau minuman yang mengandung kalsium nih, Gengs. Alasannya, vitamin ini diperlukan untuk penyerapan banyak kalsium dan berguna untuk membangun tulang dan gigi yang kuat, lho.
Bersama dengan kalsium, vitamin D juga dapat membantu pencegahan osteoporosis pada orang dewasa atau orang tua. Tanpa vitamin D yang cukup, tulang menjadi mudah rapuh dan rentan patah. “Kekurangan vitamin D berhubungan dengan rendahnya massa tulang dan osteoporosis,” ungkap Eduardo Baetti, seorang Rheumatologist yang berlokasi di Atlanta, Amerika Serikat dikutip dari WebMD.
Berapa Banyak Vitamin D yang Diperlukan Tubuh?
Dikutip dari everydayhealth.com, berikut pembagian asupan vitamin D yang dibutuhkan setiap orang berdasarkan usia:
· Vitamin D untuk bayi
Asupan vitamin D yang direkomendasikan untuk bayi ialah 400 IU (10 mikrogram) per hari. Dikarenakan ASI hanya mengandung 25 IU, pastikan bayi mendapatkan paparan sinar matahari yang cukup sehingga vitamin D pada bayi terpenuhi.
· Vitamin D untuk anak, remaja, dan dewasa
Jumlah vitamin D yang direkomendasikan untuk anak dan remaja sekitar 600 IU atau 15 mikrogram setiap harinya. Penelitian observasi menunjukkan kalau tingkat vitamin D yang lebih tinggi dapat membantu mencegah perkembangan diabetes tipe 1 pada anak-anak.
· Vitamin D untuk usia lanjut
Seiring bertambahnya usia, tubuh orang-orang yang berusia lanjut tidak lagi efisien, menyerap dan mencerna vitamin D seperti saat muda dahulu. Oleh karena itu, orang yang berusia 70 tahun atau lebih tua membutuhkan 800 IU vitamin D.
Sumber Terbaik Vitamin D
Sinar matahari merupakan sumber terbaik untuk mendapatkan vitamin D, namun tidak mudah menghitung jumlah vitamin D yang kamu dapat dari durasi paparan sinar matahari tersebut. Selain itu, menurut Keli Hawthorne, Pakar Diet di Baylor College of Medicine yang dilansir dari WebMD, vitamin D lebih baik didapatkan dari sumber lain seperti makanan nih, Gengs.
“Suplemen dapat mengisi hal-hal yang dibutuhkan tubuh. Meski begitu, tentu lebih baik memenuhi gizi yang kamu butuhkan dengan makanan yang mengandung serat, nutrisi nabati yang mendukung kesehatan (fitonutrien), dan masih banyak lagi,” ujar Keli Hawthorne.
Ditambahkan Keli, vitamin D juga didapat dari makanan sehari-hari yang kita konsumsi seperti yoghurt atau sereal. Makanan seperti jamur, telur, keju, dan hati sapi juga mengandung vitamin D. Namun, jumlah vitamin D yang terkandung hanya sedikit. Pastikan tubuh Kamu mendapatkan asupan vitamin D yang cukup ya, Gengs. (TI/WK)
Referensi
Kauffman JM., Benefit of Vitamin D supplementation. Jounal of American Physicians and Surgeons.2009
(Doc Hukormas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar