Mensyukuri Nikmat Sehat
Narasumber: Ardiansyah, SKM. M.M (
RSMH Palembang)
Allah Subhanahu wa Ta’ala sudah begitu banyak memberikan nikmat untuk para hamba-Nya. Akan tetapi, apakah kita sudah merenungkan semua nikmat pemberian dari Allah tersebut?. Jika kita coba merenungi, maka bisa ditemukan begitu banyak nikmat yang Allah berikan untuk kita semua seperti contohnya nikmat kesehatan sehingga kita bisa menggerakan tubuh untuk beraktivitas sampai pada nikmat Iman dan Islam.
“Dan jika
kamu menghitung-hitung nikmat Allah, niscaya kamu tak dapat menentukan
jumlahnya. Sesungguhnya Allah benar-benar Maha Pengampun lagi Maha Penyayang.”
[Qs. An Nahl: 18].
Nikmat sehat
dalam Islam adalah merupakan salah satu dari dua macam kenikmatan yang sering
dilupakan oleh manusia yaitu nikmat sehat dan juga nikmat kelapangan waktu atau
kesempatan. Hal ini tercentum dalam sebuah hadist Rasulullah
SAW yaitu
"Ada dua nikmat yang kebanyakan manusia tertipu dengannya, yaitu kesehatan
dan kesempatan". (HR.Bukhari dari Ibnu Abbas). Maksud dari tertipu dalam
hadist tersebut adalah melalaikan/meninggalkan untuk bersyukur kepada Allah
Ta’ala terhadap nikmat yang telah Dia berikan kepada manusia. (Fathul Bari).
Mengapa bisa
sampai tertipu? Tentu bukan karena kesehatan itu nikmat yang kecil dan
sederhana, bahkan justru karena kesehatan ini begitu besar kenikmatannya, sehingga
orang kerap terlena dan lupa diri karenanya.
Definisi
kesehatan menurut Undang-Undang nomor 36 tahun 2009 adalah “keadaan sehat, baik
secara fisik, mental, spiritual maupun sosial untuk memungkinkan setiap orang
untuk hidup produktif secara sosial dan ekonomi” (Undangundang tentang
kesehatan tahun 2009).
Sehat
merupakan keadaan dari kondisi fisik yang baik, mental yang baik, dan juga
kesejahteraan sosial, tidak hanya merupakan ketiadaan dari penyakit atau
kelemahan (WHO, 1948).
Jika
direnungkan, ternyata justru di saat semuanya serba tak nyaman inilah orang
menjadi sadar tentang dahsyatnya nikmat sehat. Justru melalui sakitlah
kebanyakan orang diingatkan akan kelalaiannya
bersyukur di kala sehat.
Pengertian
sakit adalah berasa tidak nyaman di tubuh atau bagian tubuh karena menderita
sesuatu (demam, sakit perut, dan lain-lain). Sakit juga merupakan gangguan
dalam fungsi normal individu sebagai totalitas, termasuk keadaan organisme
sebagai sistem biologis dan penyesuaian sosialnya (Parson, 1972).
Nikmat yang
dianugerahkan Allah kepada manusia, merupakan pemberian yang terus menerus,
dengan berbagai macam bentuk lahir dan batin. Hanya manusia sajalah yang kurang
pandai dalam memelihara nikmat, sehingga ia merasa seolah-olah belum diberikan
sesuatu pun oleh Allah. Disebabkan ia tidak bersyukur kepada Allah dan tidak
merasakan bahwa Allah telah memberi kepadanya sangat banyak dari permintannya
Mensyukuri
nikmat Allah adalah merupakan bagian dari bagian dari keimanan kita kepada
Allah Ta'ala. Dan nikmat yang sangat besar bagi manusia adalah nikmat iman itu
sendiri. Termasuk orang yang menyia-nyiakan nikmat Allah adalah orang yang
menggunakan nikmat Allah tidak pada tempatnya, atau menggunakan nikmat Allah
untuk kemaksiatan. Untuk itulah kita perlu mengetahui akan hakikat dan cara
mensyukuri nikmat Allah atas limpahan karuniaNya atas diri kiri kita semuanya.
Kita
seringkali baru merasakan akan berbagai macam kenikmatan hidup sehat adalah
ketika kita sedang sakit. Dalam keadaan kita sakit itulah kita baru menyadari
akan berbagai hal kenikmatan hidup ketika dalam keadaan badan dan tubuh yang
sehat.
Ada beberapa
hal yang berhubungan dengan cara mensyukuri nikmat sehat karunia dari Allah
Ta'ala yaitu dengan cara :
1. Meyakini dalam hati bahwa nikmat yang
diterima semata-mata pemberian Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Seorang yang
beriman seharusnya tidak menisbatkan (mengarahkan sebab timbulnya) nikmat
kepada kekuatan, kepintaran, keberaniannya, dan semisalnya. Sebagai contoh Nabi
Sulaiman alahi salam tatkala singgasana Ratu Saba’ bisa didatangkan di
hadapannya dalam tempo sekejap, maka beliau berkata: "Ini termasuk karunia
Rabbku untuk mencoba aku apakah aku bersyukur atau mengingkari (akan
nikmat-Nya)." (QS. An-Naml: 40).
2. Memuji Allah Subhanahu wa Ta’ala atas
segala karunia-Nya.
Ini
dilakukan dengan cara mengucapkan puji syukur dan menceritakannya secara lahir.
Karena, dengan selalu mengingat dan menceritakan (bukan untuk kesombongan)
pemberian Allah Subhanahu wa Ta’ala akan mendorong untuk bersyukur. Hal itu
karena manusia mempunyai tabiat menyukai orang yang berbuat baik kepadanya.
3. Menggunakan nikmat untuk taat kepada
Allah Subhanahu wa Ta’ala.
Salah satu
bentuk realisasi kita terhadap mensyukuri nikmat Allah dan sehat ini adalah
dengan berbuat taat dalam beribadah bukan malah sebaliknya yaitu untuk berbuat
maksiat. Karena pada dasarnya hal ini adalah merealisasikan beragam amal shalih
sebagai bentuk mensyukuri nikmat.
4. Memelihara Kesehatan Badan.
Cara menjaga
kesehatan badan yaitu yaitu bisa dengan jalan antara lain tidak merokok dan
tidak meminum – minuman keras beralkohol karena dalam hal kedua tersebut banyak
mudharat dan akan menyebabkan gangguan kesehatan pada diri kita juga. Tidak
berjudi yang ini adalah haram hukumnya yang dapat membuat seseorang menjadi
salah satu dari penyebab stress dan juga pada akhirnya bisa menyebabkan
penyakit stroke.
5. Mengatur Pola Makan, Istirahat dan
Olahraga.
Cara kedua
ini lebih mudah kita sebut dengan menjalankan pola hidup yang sehat. Karena
dengan menjalankan pola hidup sehat akan bagian dari cara dan tips mensyukuri
nikmat sehat dalam Islam yang bisa kita coba terapkan dalam kehidupan kita
sehari-hari.
6. Menjaga Kebersihan.
Islam juga
memberikan perhatian dalam rangka menjaga kesehatan dan mensyukuri nikmat sehat
dengan adanya anjuran dan perintah menjaga kebersihan. “Annadha fatu minal
iiman” kebersihan itu adalah sebagian dari pada iman. Menjaga kebersihan adalah
salah satu upaya untuk mencapai kesehatan dan bagian dari sekian banyak tips
kesehatan. Dengan fisik yang sehat kita akan lebih khusyuk dalam ibadah, lebih
fokus dalam bekerja-belajar, lebih siap mengemban amanah, lebih totalitas dalam
mengerjakan segala sesuatunya.
Demikian
beberapa cara tips mensyukuri nikmat Allah yang berupa kesehatan kepada kita
semuanya. Dan semoga kita dijauhkan dari sifat kufur nikmat dan kita termasuk
dalam hamba-hambaNya yang pandai mensyukuri berbaagai macam kenikmatan yang
datangnya dari Allah.
Referensi
Triyono dan
Herdiyanto. 2017, KONSEP SEHAT DAN SAKIT PADA INDIVIDU DENGAN UROLITHIASIS
(KENCING BATU) DI KABUPATEN KLUNGKUNG, Program Studi Psikologi, Fakultas
Kedokteran, Universitas Udayana, Jurnal Psikologi Udayana 2017, Vol.4, No.2,
263- 276
http://cardiacku.blogspot.com/2013/04/Cara-Mensyukuri-Nikmat-Allah-Sehat.html,
diakses 11 Mei 2021
https://pascasarjana.metrouniv.ac.id/mensyukuri-nikmat-sehat.html,
diakses 11 Mei 2021
(Doc. Hukormas)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar