Nyeri Saat Datang Bulan Belum Tentu Ada Kista

 

Nyeri Saat Datang Bulan

Belum Tentu Ada Kista

Narasumber : dr. Irawan Sastradinata, Sp.OG(K) ONK, MARS 
(RSMH Palembang)

 

NYERI menstruasi pada perempuan atau yang disebut senggugut, adalah siklus normal bulanan yang sering terjadi pada wanita yang sedang mengalami perdarahan dari vagina, kalau Sengugut atau Dismenore sebetulnya adalah kondisi yang tidak normal. Sebab, yang normalnya adalah ketika seorang wanita memperoleh menstruasi tidak akan ada keluhan yang menyertainya. Tetapi juga Dismenore ini belum tentu terjadi akibat adanya tumor, kista dan lain-lain. "Jadi boleh dibilang sengugut itu ada dua jenis. Ada yang berbahaya atau Dismenero yang beresiko. Dan ada yang tidak berbahaya atau tidak beresiko

 

Bisa Hilang dengan Obat

Cara mengatasi segugutan atau nyeri pada saat menstruasi itu bisa dilakukan dengan dua cara, yaitu bisa dengan cara minum obat obatan penghilang rasa nyeri dan yang kedua dengan cara memeriksakan penyakit tersebut dengan dokter spesialis kandungan agar bisa dicek penyebab sakitnya dan bisa segera ditangani. Nah mengatasinya ada dua, kalau hanya nyeri haid bisa diminumkan obat-obatan penghilang rasa sakit. “Biasanya pasien-pasien saya yang mengeluhkan ini cukup dengan obat obatan penghilang rasa sakit ringan, maka nyeri akan hilang. Dan ini termasuk kategori tidak terlalu berbahaya,” sambungnya. Tetapi, kalau nyeri haidnya disebabkan oleh penyakit pembawa atau penyakit lain seperti kista dan lain-lain, ini harus diobati. Apakah itu dengan pengobatan obat obatan atau sampai dengan operasi. Solusi inilah yang bisa mengatasi nyeri saat haid. “Jadi ketika senggugut dan bisa hilang setelah minum obat pereda nyeri, tidak apa-apa. Tetapi jika setelah diminum obat nyeri rasa sakitnya tidak hilang, harus diperiksakan lebih lanjut. Rasa sakit itu harus diobati kalau tidak nanti tidak bisa sembuh. Penyakitnya semakin lama

semakin berkembang dan akan makin sulit diatasi.

 

Berefek ke Lambung

Namun, menghilangkan rasa nyeri dengan sering minum obat-obatan juga ada dampaknya bagi tubuh. Efeknya ke lambung. Nyeri datang bulan yang masih terbilang normal itu jika rasa nyerinya berlangsung tidak lama. Mungkin hanya satu atau dua hari saja. Tidak merasa sakit terus-menerus selama menstruasi berlangsung sekitar lima atau tujuh hari. Tetapi jika Dismenore karena sakit bawaan, umunya rasa nyeri akan berlangsung selama menstruasi. Bahkan sesudah atau sebelum menstruasi pun masih sakit. Nah, pasien-pasien inilah yang biasanya yang minum obat dalam waktu lama atau jangka panjang. “Sehingga pasien-pasien inilah yang sering kita temui kadang-kadang sudah ada komplikasi gangguan terhadap asam lambung.”

 

Tak Ada Efek Gangguan Kesuburan

Persoalan tentang banyak wanita yang merasa takut jika setiap menstruasi terasa nyeri akan menyebabkan seseorang sulit mempunyai anak. Hal itu tidak benar. Sebab, sebagian besar nyeri menstruasi biasanya tidak bersamaan dengan penyakit kista dan lain-lain. Sehingga tidak ada masalah dengan kesuburan. Malah ada seseorang yang sering alami nyeri menstruasi tetapi tetap bisa memiliki anak.

 

Memang sebagian kecil senggugut ini dapat berhubungan dengan kista. Biasanya ini penyakit yang mengganggu kesuburan seseorang hingga orang tersebut sulit untuk memiliki anak. Selain dengan obat dan operasi, mengatasi nyeri haid dapat melalui mengubah gaya hidup menjadi lebih sehat. Seperti istirahat yang cukup, tidur yang cukup, makanan dengan gizi seimbang, kemudian tidak stres, serta menghindari alkohol dan merokok. Hal-hal seperti inilah yang biasanya akan cenderung meningkatkan kebugaran, meningkatkan daya tahan tubuh. Orang dalam kondisi bugar lebih condong tidak terlalu mengeluhkan sakitnya. Kalaupun ada penyakit, penyakit itu bisa sembuh secara alami. “Atau dengan kata lain perkembangan sakitnya itu lambat pada orang orang dengan life style yang bagus,”

 

(Doc Hukormas RSMH)